Presiden Jelaskan Pentingnya BPJS

23/10/2013 16:00

BPJS Info - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri pencanangan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bertema "BUMN Sebagai Motor Penggerak Sektor Industri dalam Perluasan Peserta Jaminan Kesehatan Melalui BPJS" di Sekolah Pembentukan Perwira (SETUKPA) Jalan Bhayangkara, Kecamatan Gunung Puyuh, Sukabumi, Jabar, Senin (21/10). Sebanyak 140 perwakilan perusahaan BUMN hadir dalam acara ini.

Dalam sambutannya, Presiden menggarisbawahi pentingnya BPJS. Presiden kemudian mengisahkan ketika pada 2004, 20005, 2006 blusukan  ke seluruh wilayah indonesia sambil mengelola kegiatan tanggap darurat, serta rekonstruksi dan rehabilitasi aceh dan nias yang terkena musibah tsunami.

"Mengapa saya blusukan, saya ingin tahu apa persoalan yang digadapi rakyat terutama rakyat miskin," kata Kepala Negara.

Dengan blusukan, kata Presiden, muncul gagasan  berbagai program dan kebijakan, misalnya beras untuk rakyat miskin maka ditingkatkan raskin, bukan hanya yang reguler, maka raskin diberikan untuk mereka disamping lapangan kerja. Kalau sakit maka pemerintah memberikan melalui program Jamkesmas.

Agar anak anak miskin bisa sekolah, maka kalau soal pendidikan pemerinah memberikan mellui Bantuan Operasional Sekolah (BOS). 

Lantas pemerintah memberikan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sejak tahun 2007, untuk memberikan bantuan permodalan, usaha mikro, kecil dan menengah, agar mereka bergerak dan membuat lapangan kerja baru sehingga kemiskinan berkurang.

"Yang kita lakukan itu bukan tanpa tujuan. Dengan ketekunan dan upaya bersama, kita bisa menjaga perekonomian selama sembilan tahun. Kemiskinan dan pengangguran juga sejujurnya berkurang," kata Presiden .

Diakui Presiden, apa yang dilakukan pemerintah masih ada kekurangan. Tetapi ia mengingatkan, banyak program pemerintah yang memberikan keberhasilan yang nyata. Karena itu, Presiden SBY berharap kepada Presiden yang akan menggantikannya nanti, dan pemerintahan yang akan datang untuk tidak meninggalkan program yang nyata membawa manfaat, utamanya untuk rakyat miskin. Bahkan sebaiknya ditingkatkan.

Pencanangan BPJS ini juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Pertahanan, Purnomo Yusgiantoro, Menteri Keuangan M Chatib Basri, dan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan.

(Humas Setkab/ES)

Sumber: Sekretariat Kabinet Republik Indonesia

Back

Search site

ASAPIN SULUT © 2013 All rights reserved.